Implikasi perkembangan iptek dan informasi serta kebutuhan SDM terhadap pengembangan kurikulum dan pengajaran.
by Imam Mawardi Rz
muhammadiyah university of magelang
Perkembanagan IPTEK membawa pengaruh yang besar terhadap kehidupan social dan kebudayaan umat manusia, yang meliputi beberapa aspek antara lain komunikasi, transportasi, mekanisasi industri, pertanian dan persenjataan, termasuk di dalamnya adalah pendidikan.
Perkembangan IPTEK di samping banyak menimbulkan perubahan dalam nilai-nilai,--baik nilai social, budaya, spiritual, intelektual maupun material—juga menimbulkan kebutuhan baru, aspirasi baru dan sikap hidup baru (Sukmadinata, 2000). Hal-hal di atas menuntut perubahan pada sistem dan isi pendidikan yang diwujudkan dalam rekonstruksi kurikulum. Mengingat pendidikan bukan hanya mewariskan nilai-nilai dan hasil kebudayaan lama, tetapi juga mempersiapkan SDM unggul agar mampu hidup pada masa kini dan yang akan datang
Perkembangan IPTEK secara langsung maupun tidak langsung membawa pengaruh terhadap kurikulum pendidikan. Pengaruh langsung dari perkembangan ini adalah memberikan isi/materi atau bahan yang akan disampaikan dalam pendidikan. Sedang pengaruh tidak langsung dari perkembangan IPTEK ini menyebabkan perkembangan masyarakat, yang tentunya menimbulkan problema-problema baru yang menuntut pemecahan masalah dengan pengetahuan dan ketrampilan baru yang dikembangkan dalam pendidikan (Sukmadinata, 2000).
Oleh sebab itu, perlunya usaha-usaha yang terus menerus dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran agar selaras dengan perkembangan zaman. Usaha-usaha tersebut antara lain meliputi:
1.Perbaikan kurikulum secara terus menerus dapat di up date
2.Isi muatan kurikulum dapat memenuhi kebutuhan stake holders
3.Isu-isu global perkembangan kontemporer dan nilai-nilai kearifan potensi local menjadi basic pendekatan kurikulum
4.Pengembangan metode pengajaran yang bervariasi
5.Penggunaan multimedia dalam pembelajaran
Pandangan Filsafat kurikulum dan pengajaran terhadap perkembangan iptek dan informasi
Akibat pengaruh globalisasi yang ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, memberikan dampak tersendiri bagi kehidupan manusia, baik dampak yang positif maupun maupun yang negatif. Dampak yang positif salah satunya memberikan kemudahan bagi manusia memenuhi kebutuhannya secara cepat, efektif dan efisien di segala lini aktivitas kehidupan. Sebaliknya dampak negatifnya tak kurang banyak, termasuk di dalamnya sifat ketergantungan manusia olehn kemudahan fasilitas, di samping dampak-dampak lainnya yang berhubungan dengan kehidupan social.
Implikasi nyata dalam dunia pendidikan membawa pengaruh terhadap model pendidikan dimana tuntutan kurikulum dan pengajaran harus selalu up to date terus menerus, disesuaikan dengan perkembangan yang ada, agar hasil dari pengembangan kurikulum tidak ketinggalan zaman. Kenyataan seperti sebagaimana digambaarkan filsafat progresivisme yang memandang bahwa kemajuan yang telah dicapai oleh manusia dewasa ini karena kemampuan manusia dalam mengembangkanberbagai ilmu, baik ilmu-ilmu social, budaya, maupun ilmu pengetahuan alam (Barnadib, 1996). Ide-ide sentral pendidikan yang dikembangkan dalam progresivisme ini berkisar pada penerapan dari konsep-konsep rasionalitas, kebebasan dan kesamaan. Pendidikan adalah distribusi demokratis dan rasionalitas dengan perlakuan yang seimbang (kewajiban dan hak) antara kebebasan dan kesamaan pada subjek didik. Hal ini sebagaimana dikatakan Imam Barnadib (1996) bahwa menurut teori SDM, suasana pendidikan (kurikulum dan aspek-aspek pembelajaran) mengikuti konsep pendidikan yang berpusat pada siswa dan mengutamakan perhatiannya ke masa depan daripada masa lalu, yaitu tuntutan untuk survive mengikuti perkembangan zaman, terutamanya perkembangan informasi dan IPTEK.
Anotasi: Learning Styles (Gaya Belajar)
-
Anotasi Dianotasi oleh Imam Mawardi Rz
dariberbadga...
15 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar