Senyuman kehidupan

Rabu, April 28, 2010

Nyanyian Subuh


Nyanyian Subuh
By Imam Mawardi

Sebelum matahari terbangun… fajar telah mengantarkan embun
Sampai di ubun fikiranku
Masih terasa subuh menggayut kabut di setiap tapak perjalanan
Hidup tak kan berhenti di sini
Do’a–doa pagi membias altar di dinding beku penuh jamur dan lumpur
Tersisa aroma melati yang tumbuh di belukar fikiran

Tak sampai kuragukan setiap celuk dedaunan
Embun menetes seperti doa di jagat lazuardi
Damai hati membahasakan cinta yang terbangun sebelum subuh
Sampai dua malaikat menebar doa

Asaku tumbuh mengembang… cinta
: menafsirkan langit yang memerah

Bandung, 28 April 2010